D. Prameswara
D. Prameswara Tukang ketik yang sedang belajar pemrograman #linux #android #vue #node.js

Tips mengatasi masalah Android yang terasa makin lambat

Suatu waktu, teman saya mengeluh jika smartphone Androidnya terasa makin lambat dibandingkan dengan saat awal-awal dulu. Saya ingat dulu juga mengalami masalah yang sama, dan terasa sangat mengganggu dan tidak nyaman.

Dari berbagai sumber, berikut ini tips/trik untuk mengatasi masalah turunnya performa gadget Android.

Cleanup Cache

Percaya atau tidak, freespace storage sangat mempengaruhi performa suatu smartphone atau tablet. Semakin banyak freespace, maka semakin tinggi kecepatan sistem untuk menulis data ke storage.

Salah satu cara untuk menjaga freespace adalah dengan menghapus cache dan file-file temporary yang sudah tidak berguna secara berkala. Sebenarnya, Android sudah menyediakan caranya, hanya saja jika anda ingin proses cleanup ini berjalan dengan mudah dan otomatis, maka anda dapat menginstall aplikasi Cache Cleaner atau sejenisnya.

Salah satunya adalah Clean Master.
Aplikasi ini akan secara otomatis memonitor cache lalu memberikan warning/cleanup cache jika sudah mencapai kapasitas tertentu.

INGAT: Cache sebenarnya berfungsi untuk mempercepat proses loading suatu aplikasi dengan cara menyimpan file-file tertentu. Jika cache ini dibersihkan, maka dampaknya akan membuat aplikasi tersebut loading lebih lama pada waktu dijalankan. Jadi, pastikan anda memilih dengan cermat aplikasi mana saja yang cache nya perlu dibersihkan.

Uninstall Aplikasi yang Jarang Digunakan

Ini juga termasuk dalam rangka menambah freespace storage. Jika storage anda menipis, maka sudah saatnya melihat kembali daftar aplikasi yang diinstall. Aplikasi-aplikasi yang sangat jarang digunakan ada baiknya diuninstall saja. Oya, anda juga harus memberikan perhatian extra terhadap game-game gratis yang anda install. Game-game tersebut biasanya banyak menghabiskan space dan data internet. Dikarenakan game-game tersebut menampilkan banyak iklan, bahkan melakukan push notifikasi juga. Anda akan menjumpai saat tiba-tiba muncul iklan-iklan di notifikasi anda, padahal game tersebut tidak sedang anda mainkan.

Batasi Penggunaan Widget dan Live Wallpaper

Kurangi penggunaan widget, hanya pilih widget-widget yang benar-benar penting saja. Saya yakin tidak semua widget yang terpasang anda lihat setiap hari. Paling-paling hanya untuk hiasan dinding saja. D: . Hilangkan saja widget-widget yang tidak terlalu bermanfaat. Sisakan yang sangat penting saja, misalkan widget kontak, jam, kalender dan notes.

Kurangi frekwensi penggunaan live wallpaper, kalau perlu jangan pernah menggunakan Live Wallpaper. Live Wallpaper memang akan membuat tampilan device anda menjadi lebih kinclong dan blink-blink. Tetapi saya sarankan jangan sering-sering, cukup sesekali saja, misalkan pas mau berkunjung ke rumah camer. Setelah itu ganti saja dengan wallpaper biasa. Live Wallpaper selain menambah beban, kadang juga menyedot data internet anda.

Batasi jumlah home screen

Biasanya secara default Android hanya akan menyediakan 3 home screen. Hal ini bukan tanpa alasan, angka tersebut adalah rata-rata kebanyakan user membuat/memerlukan home screen. Jadi, jika memang tidak sangat perlu, jangan membuat home screen lebih dari 3, kalau bisa malah 1 atau 2 saja. :D.

Batasi Service/Aplikasi yang berjalan di belakang layar

Tanpa kita sadari, kadang ada banyak service/aplikasi yang berjalan di belakang layar/background. Hal ini tentu saja akan menambah proses dan memenuhi RAM, oleh karena itu perlu diwaspadai. Android sebenarnya sudah memiliki alat untuk mengatur ini, hanya saja mungkin kurang nyaman.

Salah satu aplikasi yang direkomendasikan adalah Advance Task Manager-Killer. Aplikasi ini akan secara otomatis memantau aplikasi yang berjalan di belakang layar, dan disaat perlu, maka akan secara otomatis meng-kill aplikasi-aplikasi yang idle.


Install Custom Launcher

Kadang kala, Launcher bawaan dari Vendor, misalkan TouchWiz dari Samsung, Sense dari HTC, performanya tidak maksimal, sehingga malah berjalan lambat dan membebani sistem.

Jika anda menemui kondisi seperti ini, maka anda perlu mencoba menginstall launcher alternatif. Ada banyak Launcher gratis dengan performa yang lebih baik.
Contohnya adalah Apex Launcher, dan GO Launcher EX .

Update aplikasi secara berkala

Sering-seringlah mengupdate software anda. Developer yang baik akan selalu melakukan update terhadap aplikasi buatannya secara berkala. Selain untuk menambah fitur baru, juga melakukan perbaikan bug dan peningkatan performa aplikasi.

Upgrade Firmware

Upgrade Firmware inilah yang paling ditunggu, terutama setelah ada rilis Android baru. Selain biasanya menambah banyak fitur baru, juga peningkatkan kinerja secara signifikan.

Sayangnya tidak semua vendor dapat melakukan upgrade firmware secara cepat, biasanya harus menunggu berbulan-bulan lamanya. Atau malah tidak memberikan upgrade sama sekali. Jadi, pastikan anda membeli device dari vendor terpercaya yang menjamin upgrade firmware secara berkala.

Kesimpulan

Trik ini akan sangat terasa dampaknya jika device anda termasuk kelas entry level atau menengah. Akan tetapi hal ini jangan kemudian membuat anda menjadi terlalu was was lalu uninstall semua aplikasi dan game. Ibarat motor, setelah sekian lama dipakai, pasti memerlukan pembersihan, ganti oli dll, begitu juga dengan gadget anda.

Sekian dan selamat mencoba, semoga bermanfaat.
D. Prameswara
D. Prameswara Tukang ketik yang sedang belajar pemrograman #linux #android #vue #node.js
Load comments